Wednesday, August 14, 2013

book review; jump


Selamat malam readers! Hari ini aku mau nge-review buku Indonesia favorit aku. Dari semua buku Indonesia yang pernah kubaca, buku Jump karya Moemoe Rizal ini yang paling the best menurutku. Meskipun bukan bagian dari buku-buku best seller yang lain, buku ini keren. For those who wants to know some spoilers about Jump in English, you may read my previous post about my favorite books. In case you're wondering, this is an Indonesian book. :)

main-theme ceritanya adalah school-life, yang menceritakan tentang kisah anak-anak sekolah just like cliques, romance, dan masalah pertemanan. Enggak cuma itu, kadang-kadang tema misteri juga diselipin di buku school-life, kayak yang satu ini. Aku ini orangnya suka banget sama buku yang bikin penasaran. Singkatnya cerita anak sekolah yang enggak biasa. Kalo romance remaja kan udah terlalu mainstream kayaknya. Dari cover buku Jump udah ketahuan tentang cheerios. Nah, itu alasan kedua kenapa aku suka buku ini. Aku suka dengan cerita yang berbau cheerios. Aku penasaran sama sudut pandang seorang cheerio, gimana rasanya dia jadi terkenal di sekolah. 

Jadi, buku Jump ini menceritakan sudut pandang seorang mantan kapten cheerleader di sekolahnya, yang squad-nya dinamakan Parahyangan Vista (PV), Keira Shenriva. Di masa kejayaan PV, Keira harus melepaskan jabatan kaptennya karena dia udah senior dan harus fokus di ujian kelulusan. Keira milih beberapa junior buat menggantikan posisi dia, dan ternyata waktu hasil polling keluar, satu junior yang Keira enggak suka terpilih buat jadi kapten PV baru. Namanya Hers. 

Semenjak Hers memimpin PV, PV jadi kacau dan reputasinya sebagai ekskul ternama di sekolahnya terancam, termasuk reputasi Keira sendiri. Setelah lepas dari PV, dia jadi nobody. Sebaliknya, musuh bebuyutan Keira di ssekolah, a.k.a. Sheila si ketua Modern Dance malah makin terkenal di sekolah. Ditambah lagi beberapa ekskul di sekolahnya enggak dapat dana buat kejuaraan, termasuk PV. Keira berusaha agar PV tetap dapat dana buat kejuaraan nanti dan membantu junior-juniornya yang ikut PV buat latihan karena selama Hers memimpin, dia enggak ngajarin apa-apa ke anggota PV yang baru. Udah dua hari Keira melatih anak-anak baru, rencananya ketahuan sama Hers dan akhirnya Hers ngusir Keira dan ngancam untuk enggak ikut campur soal PV. Ternyata secara enggak sengaja, Keira menemukan misteri yang berkaitan dengan semua ekskul dan runtuhnya reputasi PV. 

As I was saying, buku ini bener-bener keren. Si penulis ngasih banyak suspense di percakapan-percakapan jadi bikin kita juga ikut geregetan bacanya, apalagi waktu Keira lagi berantem sama Sheila atau Hers. Pertama kali aku baca buku Jump, yang kubayangin adalah: Glee. 

Jenis pergaulan di sekolah Keira cenderung ke pergaulan barat (termasuk sistem sekolahnya yang moving class, itu alasannya aku kebanyang cerita Glee), karena emang ceritanya hampir mendekati. Aku suka cara Keira buat nyelamatin PV supaya jadi ekskul yang ternama kayak dulu dia memimpin dan cara dia menguak misteri yang aku bilang di atas. And it has an unbelievable ending. Aku udah rekomendasiin ini ke tiga temen aku dan mereka bertiga bilang hal yang sama; endingnya enggak bisa ditebak dan ceritanya seru. 

Buat kamu yang suka sama cerita school-life apalagi yang berbau cheerleader, buku ini harus kamu baca. :)

2021 holy shit a life update

 How long I haven't been signed in to this blog? I miss the time where I ranted some random stuff here and socialised with some of my bl...